Jika Kulkas Rusak Sebaiknya Diservis atau Beli Baru Lagi? Pertanyaan ini mungkin akan muncul ketika Anda mendapati situasi ketika lemari pendingin di rumah mengalami kerusakan. Karena lemari pendingin ini memiliki peran penting di rumah sehingga saat rusak akan sangat mengganggu kegiatan rumah tangga, terutama urusan menyimpan berbagai bahan makanan.

Memperbaiki komponen yang rusak tentu memerlukan waktu dan bisa jadi biayanya juga besar, apalagi ada risiko kerusakan kembali terjadi. Namun, membeli baru tentu juga menjadi pertimbangan karena harga lemari es tidak terbilang murah. Nah, agar dapat memutuskan dengan baik, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal. Kali ini kami akan berbagi informasi mengenai beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan servis atau beli lemari es baru.

Jika Kulkas Rusak Sebaiknya Diservis atau Beli Baru Lagi, Ini Pertimbangannya

Sebagai salah satu peralatan elektronik rumah tangga vital, lemari es menjadi salah satu peralatan yang apabila rusak akan sangat memusingkan pemiliknya. Kebanyakan orang akan langsung memperbaikinya agar bisa digunakan kembali. Namun, berdasarkan survei tentang pengalaman pengguna kulkas, ternyata 62% pengguna mengakui bahwa kulkas dapat berfungsi dengan baik setelah diperbaiki pertama kali. Sedangkan 25% pengguna harus melakukan dua kali servis baru bisa memperbaiki lemari es mereka.

Sisanya, 13% baru bisa menggunakan kembali lemari es setelah perbaikan ketiga atau lebih. Ini hanya berlaku untuk kulkas berumur di bawah 10 tahun. Oleh sebab itu, ketika Anda hendak mengambil keputusan saat muncul dilemma, jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi bisa pertimbangkan dulu hal-hal berikut:

1. Cek Garansi Kulkas

Pertimbangan pertama adalah melihat dari garansi lemari es yang rusak tersebut. Setiap barang elektronik biasanya akan disertai garansi, baik garansi toko, distributor, maupun produsen. Jadi, sebelum membawa lemari es untuk diservis atau memutuskan beli baru, cek dahulu apakah ada garansi yang tersedia. Lihat buku garansi untuk melihat apakah masa garansi masih berlaku atau tidak.

Apabila masih berlaku, maka kebingungan menghadapi situasi jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi dengan mudah teratasi. Anda bisa menghubungi layanan di kartu garansi untuk melakukan klaim. Nantinya Anda bisa mengatur layanan perbaikan dengan pihak produsen. Namun, akan ada syarat dan ketentuan berlaku untuk layanan perbaikan gratis tersebut.

2. Usia Kulkas

Pertimbangan berikutnya adalah dari segi usia. Usia peralatan elektronik akan sangat memengaruhi kinerjanya. Semakin tua, maka akan makin menyusut kemampuannya dalam memenuhi kebutuhan Anda. Apabila lemari es sudah berusia di atas 10 tahun, maka jawaban dari pertanyaan jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi sudah jelas. Anda kemungkinan harus memikirkan opsi untuk membeli baru.

3. Cek Kerusakan

Pertimbangan selanjutnya adalah dari segi kerusakannya. Ada beberapa permasalahan yang mungkin terjadi pada lemari es dan memiliki penyebab berbeda. Misalnya tidak mau dingin karena pintu kulkas tidak bisa ditutup rapat. Apabila permasalahannya seperti ini, maka hanya perlu diservis saja. Karena permasalahannya tidak berat, berbeda dengan permasalahan pada bagian kompresor. Apabila yang rusak kompresor, maka perlu waktu dan biaya memperbaikinya.

Jadi, apabila pertanyaan jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi membuat bingung, jawabannya bisa ditentukan dengan melihat tingkat kerusakan. Apabila kerusakan berat dengan biaya mahal dan waktu pengerjaan lama, kemudian kemungkinan setelah diperbaiki akan rusak kembali, maka sebaiknya beli baru.

4. Perhatikan Tanda-tanda yang Muncul

Pertimbangan selanjutnya adalah melihat dari tanda-tanda yang muncul ketika kerusakan terjadi. Apabila kulkas hanya menunjukkan tanda kerusakan ringan, seperti bunyi dengung, pintu tidak menutup rapat, tingkat suhu yang tidak sesuai, maka diservis saja.

Namun, apabila tanda-tanda yang muncul lebih berat seperti kompresor mati, tercium bau hangus, ada bagian yang pecah, patah atau putus. Maka segera hubungi jasa servis kulkas. Setelah mendengarkan pendapat ahli, maka pertanyaan jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi bisa terjawab sesuai pertimbangan tenaga profesional dan pertimbangan pemilik.

5. Pertimbangkan Beli Baru Jika Kulkas Sudah Diservis Lebih dari Tiga Kali

Keterbatasan dana memang membuat orang lebih cenderung memilih layanan servis dibandingkan membeli baru. Sebab ketika servis hanya perlu membayar jasa servis dan membeli suku cadang jika diperlukan. Berbeda dengan membeli baru yang harus mengeluarkan banyak dana. Namun, apabila kulkas sudah mengalami perbaikan lebih dari tiga kali dengan penggantian suku cadang, maka sebaiknya pertimbangkan beli baru.

Jadi, ketika bingung menghadapi kondisi jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi, Anda bisa lihat dari seberapa banyak servis telah dilakukan pada peralatan elektronik tersebut. Apabila sudah melewati tiga kali, sebaiknya mulai mencari produk baru untuk menggantikan kulkas yang rusak tersebut.

Seringkali lemari es yang rusak bisa mengalami kerusakan lebih parah apabila tidak ditangani layanan servis terbaik. Gunakan layanan Dewi Tehnik Service untuk mengatasi berbagai permasalahan pada kulkas Anda.

Dewi Tehnik Service merupakan layanan servis berkualitas dengan tenaga profesional dan memberikan layanan garansi. Masih bingung menghadapi situasi, jika kulkas rusak sebaiknya diservis atau beli baru lagi? Hubungi Dewi Tehnik Service melalui 0813 6700 0871 untuk membantu Anda.