Jasa Service Kulkas, Freezer, Chiller, Dispenser, Mesin Cuci, Showcase Terbaik di Jakarta Telp/WA: 0813 6700 0871

Sekarang ini Anda sudah bisa menemukan jasa service chiller Jakarta Selatan. Jadi, apabila menemukan kerusakan pada mesin pendingin, bisa langsung menghubungi jasa tersebut.

Chiller sendiri ialah mesin pendingin yang umum ditemukan di berbagai tempat. Biasanya diisi dengan makanan, minuman, camilan sampai buah-buahan guna memelihara kesegarannya. Apabila Anda ingin menggunakan chiller, mari pelajari dahulu beberapa hal penting tentang mesin pendingin tersebut. Mari simak informasinya secara lengkap dalam artikel ini.  

Berkenalan dengan Mesin Pendingin Chiller

Mungkin sudah banyak orang yang akrab dengan kulkas. Namun, sudahkah Anda kenal dengan chiller? Sebenarnya mesin pendingin ini sudah banyak ditemukan pada minimarket untuk menyimpan minuman. Chiller berguna dalam mendinginkan sesuatu, misalnya saja makanan atau minuman. Sementara suhunya hanya beberapa derajat di atas titik beku. Lantas, apa bedanya dengan freezer?

Bedanya, chiller hanya berfungsi untuk mendinginkan sesuatu di dalamnya. Jadi, sesuatu yang disimpan di dalamnya tidak akan membeku. Sementara freezer mampu mendinginkan dan juga membekukan sesuatu yang ada di dalamnya. Chiller hanya mampu menurunkan suhu tanpa mencapai temperatur titik beku. Sementara freezer akan mendinginkan suhu hingga mencapai 0 derajat celcius (titik beku).

Lantas, bagaimana jika sudah menggunakan chiller selama beberapa waktu, lantas tiba-tiba suhunya tidak berubah menjadi dingin? Artinya, ada masalah pada mesin pendingin tersebut jadi perlu memesan jasa service chiller Jakarta Selatan. Chiller sendiri bukan hanya mampu menurunkan suhu pada makanan, namun juga minuman, peralatan, bahan kimia, obat-obatan dan lainnya. Jadi, tidak terbatas pada satu jenis benda untuk disimpan.

Chiller mempunyai reservoir atau kolam yang memuat cairan etilen glikol guna menghasilkan sirkulasi air secara terus menerus. Sirkulasi airnya akan mengirimkan panas udara ke media air atau mengirimkan suhu dingin pada air menuju udara. Apabila proses kerja chiller tidak berjalan dengan normal, Anda cukup menghubungi jasa service chiller Jakarta Selatan. Tim teknisi akan menemukan sumber masalah dan memperbaiknya secara profesional.

Jadi, tidak perlu ragu untuk membeli chiller. Anda dapat menggunakannya untuk keperluan pribadi di rumah. Bisa pula menggunakannya untuk keperluan komersial seperti menyimpan minuman di toko kelontong.

Mengenali Berbagai Penyebab Chiller Tidak Dingin

Ketika mendapati chiller tidak dingin, sebaiknya langsung menghubungi tempat service chiller Jakarta Selatan. Namun sebelum itu, coba kenali dahulu kemungkinan penyebab mengapa chiller tidak dingin.

1.    Kabel Terputus

Kemungkinan pertama mengapa chiller tidak dingin ialah ada kabel yang terputus. Jadi, coba periksa dahulu apakah ada kabel yang mengelupas atau terputus. Biasanya risiko ini terjadi ketika ruangan sering dikunjungi oleh tikus. Tikus memang suka menggigit kabel sehingga membuat kabel mudah terputus.

2.    Thermosthat Mengalami Kerusakan

Umumnya terdapat dua kabel yang terhubung ke thermostat. Apabila ingin kembali berfungsi, bisa mencoba menyambungkannya secara manual. Lantas, Anda bisa mengetahui apakah keadaannya baik atau tidak. Selain mengandalkan Bypass kabel, Anda juga bisa mencoba multi tester untuk memeriksanya. Namun, supaya lebih praktis bisa menghubungi jasa service chiller Jakarta Selatan saja.

3.    Relay dan Overload Mengalami Kerusakan

Relay dan overload protek tersambung ke kompresor, jadi Anda bisa memeriksanya menggunakan multi tester. Ketika relay dan overload mengalami gangguan, maka jangan ragu untuk menghubungi jasa service.

4.    Kompresor Mengalami Kerusakan

Apabila terdapat kerusakan pada kompresor, umumnya tidak mudah untuk diperbaiki. Mengingat kompresor ialah mesin penggerak utama dari chiller. Umumnya solusi terbaik ialah membeli produk baru. Akan tetapi, jangan langsung mengambil keputusan ketika melihat kompresor rusak. Konsultasikan dahulu dengan pihak jasa service supaya mendapat solusi yang tepat.

5.    Freon Mengalami Kebocoran

Freon mungkin saja mengalami kebocoran sehingga chiller tidak bisa dingin. Ketika freon bocor, Anda cukup mengandalkan jasa service untuk mengatasinya. .

Kebiasaan Buruk yang Membuat Chiller Cepat Rusak dan Sering Menghubungi Service Chiller Jakarta Selatan

Sebenarnya ketika mempunyai peralatan elektronik, maka wajib untuk merawatnya agar tidak cepat rusak, begitu pula dengan chiller. Hindari berbagai kebiasaan buruk ini supaya chiller lebih awet dan tahan lama.

1.    Tidak Pernah Mencabut Stop Kontak

Ketika chiller tidak dipakai dalam waktu lama, jangan sampai tidak mencabut stop kontaknya. Apabila stok kontak terus tersambung, mesin akan terus berjalan tanpa ada makanan atau minuman yang didinginkan.

Apabila hal tersebut terus terjadi, chiller akan lebih cepat rusak sehingga harus menghubungi jasa service chiller Jakarta Selatan sampai beberapa kali. Jadi, biasakan untuk mencabut stop kontaknya untuk menjaga keawetan mesin pendingin. Sebenarnya membiasakan untuk mencabut stop kontak ketika peralatan elektronik tidak digunakan dalam waktu lama juga membantu menghemat listrik. Jadi, lebih banyak dampak negatif jika membiarkan stop kontak terus terhubung.

2.    Tidak Merawat Kebersihan Coil Kondensor

Anda wajib untuk membersihkan coil kondensor, biasanya adalah tiga bulan sekali. Tujuannya guna mencegah debu menumpuk yang berisiko menjadikan mesin overheat lantas komponen mesinnya rusak. Anda bisa mematikan chiller sambil membersihkan debu yang menempel di coil menggunakan sikat. Gunakan pula vacuum cleaner guna membersihkan sisa debunya secara maksimal.

3.    Tidak Membersihkan Chiller Secara Berkala

Ketika menggunakan chiller untuk menyimpan makanan, minuman maupun benda lainnya, sudah tentu akan ada kotoran yang menumpuk. Jika kotoran dibiarkan menumpuk, akan menyebabkan kerusakan pada mesin pendingin.

Jadi, pastikan untuk rutin membersihkan chiller. Selain untuk merawat mesinnya, rutin membersihkan chiller akan menghindarkan Anda dari kemungkinan penyakit yang disebabkan oleh kotoran. Namun, apabila sudah terlanjur melakukan kebiasaan buruk di atas dan chiller menjadi rusak, tidak perlu khawatir. Segera hubungi jasa service chiller Jakarta Selatan. Dapatkan perbaikan dari tim teknisi dan jangan ulangi kebiasaan buruk lagi.

Tips Memilih dan Membeli Chiller

Biasanya chiller digunakan untuk menyimpan bahan makanan supaya senantiasa segar. Bisa pula digunakan untuk menyimpan minuman agar terasa dingin ketika dinikmati. Sementara kapasitasnya sangat bervariasi mengikuti model atau tipenya. Ketika ingin membeli chiller untuk keperluan apa saja, pastikan memilihnya sesuai keperluan. Karena ada beragam model atau tipe berbeda, coba simak dahulu tips memilih chiller di bawah ini.

1.    Memperhatikan Merek

Merek adalah hal penting yang wajib diperhatikan ketika membeli chiller. Jika membeli merek yang salah, produk akan lebih mudah rusak jadi harus sering menghubungi tempat service chiller Jakarta Selatan. Akan lebih baik untuk membeli merek berkualitas sehingga mesinnya lebih awet. Anda bisa menemukan merek berkualitas dengan berbagai pilihan tipe chiller.

2.    Menyesuaikan Keperluan

Apabila sudah menemukan merek berkualitas, tips selanjutnya apa? Tips berikutnya ialah memilih tipe mesin berdasarkan keperluan. Jangan fokus pada desain, namun fokus dahulu pada keperluan Anda.

3.    Memilih Produk yang Hemat Listrik

Selanjutnya, Anda perlu memeriksa spesifikasi chiller termasuk power atau voltase. Pastikan produknya hemat energi sehingga tidak membuat tagihan listrik membengkak. Setelah Anda membeli chiller berdasarkan tips di atas, lantas menemui gangguan atau kerusakan, tidak perlu risau. Ada jasa service chiller Jakarta Selatan yang akan membantu.

Salah satu jasa terpercaya di Jakarta Selatan ialah Dewi Tehnik Service. Tersedia layanan service chiller dengan tim teknisi profesional yang bisa dipanggil ke lokasi. Silahkan menghubungi melalui nomor nomor 0813 6700 0871. Chiller adalah mesin pendingin yang sangat berguna untuk menyimpan makanan dan minuman. Sebelum membelinya, pastikan untuk mempelajari beberapa hal penting dalam artikel ini. Lalu, jika ada kerusakan hubungi saja jasa service chiller Jakarta Selatan.

HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA :

Contact Person :

DICKY AGUS TIADI

NPWP : 72.920.161.6-72.000

Telp/SMS/WA: 0813 6700 0871

 

Menemukan layanan service chiller terpercaya merupakan sebuah keuntungan bagi rumah tangga maupun pemilik bisnis. Yang akan dibahas di sini bukan berkaitan dengan ac, namun alat yang biasanya digunakan untuk mendinginkan minuman maupun bahan makanan. Ketika memiliki kulkas, tepat di bawah freezer dan di bagian paling bawah terdapat ruang khusus tertutup. Dalam kulkas, bagian tersebut biasanya digunakan untuk menyimpan daging yang akan segera dimasak atau juga tempat menyimpan sayur dan buah.

Jenis Chiller yang Harus Diketahui

Dalam pembahasan ini terdapat dua jenis perangkat pendingin yang akan dibahas, yakni standing chiller dan undercounter. Sebelum masuk ke pembahasan tukang service chiller, mari pahami dulu secara singkat mengenai dua jenis perangkat di bawah ini:

  1. Undercounter

Disebut undercounter karena secara bentuk fisik, perangkat ini didesain dengan sangat tertutup. Biasanya pebisnis akan memanfaatkan alat ini untuk menyimpan stok bahan masakan di dapur karena bentuknya yang tidak transparan sehingga tidak ada display. Bahannya terbuat dari lapisan stainless steel yang dijamin membuat makanan awet dan juga terhindar dari paparan sinar lampu. Fungsinya nyaris sama seperti kulkas, untuk menyimpan stok makanan dan minuman, namun bentuknya lebih kecil dibandingkan kulkas.

      2. Upright (Standing)

Upright disebut juga sebagai standing karena bentuknya yang lebih tinggi dibandingkan undercounter. Dalam kondisi tertentu, tempat service chiller untuk jenis upright juga diperlukan, baik untuk perawatan rutin maupun untuk penanganan khusus. Bentuk upright cenderung memanjang ke atas sehingga penyimpanan isi bisa muat banyak, tetapi tidak makan tempat. Cocok untuk digunakan sebagai alat bantu bisnis restoran maupun makanan beku atau bisa juga untuk jadi lemari simpan makanan rumahan. Anda dapat memilih tipe satu pintu atau dua pintu, tergantung kebutuhan untuk simpan makanan sebanyak apa. Biasanya alat ini akan sangat diperlukan di negara dengan empat musim karena sebagai sarana menyimpan daging saat musim salju tiba.

Berikut Cara Kerja dari Chiller

Sebuah alat yang diciptakan oleh manusia tentunya mengalami serangkaian proses sampai berfungsi dengan baik. Meskipun dalam kondisi tertentu butuh diperbaiki ke layanan service chiller terdekat, namun setidaknya Anda sudah tahu cara kerjanya di bawah ini:

  1. Pendingin mengumpulkan panas penukar panas pada evaporator akan bekerja agar panas atau kalor tersebut menghilang.
  2. Pada mesin pendingin terdapat dua sistem, yakni pendinginan menggunakan udara dan pendinginan menggunakan air.
  3. Terjadilah siklus refrigerant yang mengubah proses pendinginan air.

Tahukah Anda, bahwa selain digunakan untuk tempat mendinginkan makanan dan minuman, ada juga pendingin untuk ruangan? Namun, tentu saja keduanya memiliki perbedaan karena yang dibahas di sini untuk kebutuhan penyimpanan bahan makanan. Sementara untuk pendinginan ruangan biasanya dalam skala besar digunakan oleh industri. Untuk yang satu ini, tentunya tim service chiller terbaik akan dibentuk secara khusus karena tidak bisa sembarangan tim dengan spesialisasi untuk memperbaiki mesin seperti kulkas. Meskipun keduanya memiliki perbedaan, namun dari cara kerjanya hampir sama karena memang tugasnya untuk mendinginkan. Sampai sini, sedikit ada gambaran terkait seperti apa proses kerjanya mesin untuk mengawetkan daging, minuman, maupun lainnya.

Berbagai Jenis Sensor pada Chiller

Hal ini sebenarnya pengetahuan teknis, namun tidak ada salahnya jika Anda ingin tahu agar tidak keliru saat meminta bantuan ahli. Tentunya akan lebih menyenangkan ketika Anda sendiri tahu ada komponen sensor apa saja dalam mesin pendingin, seperti:

  1. Water Flow Switch atau saklar otomatis dengan fungsinya sebagai pengontrol air. Bisa dibilang sensor ini sebagai proteksi karena tanpa air, mesin tidak akan bekerja.
  2. Water Temperature Sensor merupakan bagian lain yang akan menjadi perhatian tim service chiller panggilan, sebagai sensor analog masukan untuk mendeteksi suhu air pada pipa dari kondensor maupun evaporator.
  3. Pressure Differential Valve sebagai penyeimbang pada jalur supply menggunakan return chilled water.
  4. Motorized Butterfly Valve berperan penting dalam menjaga keseimbangan air pada kerja mesin.
  5. Duct Temperature Sensor untuk membaca suhu pada ducting AHU.
  6. Air Differential Pressure Switch bekerja ketika terdapat perbedaan angin di bagian filter udara. Biasanya alarm akan berbunyi ketika filter airnya kotor.

Berbagai sensor tersebut satu per satu akan diperiksa oleh tim service chiller ahli dan handal untuk memastikan kerusakan tepatnya dimana. Jika sudah ditemukan maka tim secara langsung akan melakukan perbaikan sampai mesin bisa digunakan kembali. Ketika membeli alat elektronik, hal penting yang harus diperhatikan adalah menguasai berbagai fitur di dalamnya. Karena pemahaman ini akan sangat berguna untuk pemanfaatan perangkat dalam jangka waktu panjang dengan kondisi mesin semaksimal mungkin.

Tips Merawat Chiller dengan Benar

Ketika sudah menemukan jasa service chiller terpercaya tentu menjadi hal yang membuat Anda. Namun, tidak ada salahnya sebagai pemilik, Anda juga melakukan perawatan semaksimal mungkin terhadap perangkat dengan memperhatikan hal-hal berikut:

  1. Bersihkan Secara Rutin

Lakukan pembersihan secara rutin, baik pada bagian eksterior dan interior menggunakan lap bersih. Dengan hal sederhana ini akan meminimalisir kemungkinan Anda membutuhkan layanan service chiller 24 jam untuk memperbaiki komponen maupun alasan lainnya.

      2. Bersihkan Coil Kondensor

Untuk membersihkan area ini membutuhkan tim profesional dan dianjurkan selama tiga bulan sekali. Tujuannya untuk membersihkan debu yang menumpuk sehingga mencegah terjadinya suhu terlalu panas atau overheat pada mesin.

     3. Periksa Coil Evaporator

Sama halnya seperti poin nomor dua, untuk poin nomor tiga ini juga dilakukan demi menjaga keawetan perangkat. Tips terbaik adalah hindari menyimpan makanan maupun minuman dalam keadaan panas karena dapat mengganggu kerja mesin.

    4. Periksa Karet Pintu

Hal sederhana yang menghindarkan Anda menghubungi layanan jasa service chiller karena keteledoran adalah menjaga efisiensi karet pintu. Terkadang karena karet sudah longgar maka kerja mesin tidak lagi maksimal sehingga pembekuan tidak optimal.

    5. Periksa Filter Udara

Filter udara berperan penting untuk memaksimalkan kerja mesin demi menjaga makanan maupun minuman tetap dingin. Ketika meletakkan mesin di dapur, risiko filter terpapar minyak dan cairan lainnya bisa saja terjadi dan hal tersebut dapat menyumbat kerja filter.

    6. Bersihkan Selang dan Baki Penampungan

Pembersihan selang dan baki penampungan bisa dilakukan setiap satu bulan sekali menggunakan larutan air cuka. Fungsinya membersihkan dua perangkat ini untuk menghindari tumpukan lumut atau hal lain yang menghambat kinerja mesin.

    7. Jaga Pendingin Tetap Kering

Hal terakhir yang bisa dilakukan sendiri sebelum menghubungi layanan reparasi service chiller adalah menjamin mesin dalam kondisi kering. Ketika membersihkan interior dan eksterior, pastikan tidak ada sisa air yang berpotensi membeku sehingga mengganggu kerja suhu.

Dengan menerapkan tujuh perawatan rutin di atas, Anda akan terhindar dari beban biaya servis membengkak. Jika butuh konsultasi dan jasa service chiller bergaransi bisa hubungi kami di Dewi Tehnik Service melalui kontak 0813 6700 0871. Kami memastikan mesin kembali berfungsi dengan baik dengan tim profesional langsung ke lokasi. Anda dapat meminta tips merawat mesin dengan tepat karena beda tipe perangkat, beda juga perlakuan. Hubungi tim teknisi service chiller dari kami sekarang juga.

 

HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA :

Contact Person :

DICKY AGUS TIADI

NPWP : 72.920.161.6-72.000

Telp/SMS/WA: 0813 6700 0871