Jasa service chiller 24 jam Jakarta sangat diperlukan karena peralatan elektronik tersebut mengalami masalah. Apakah Anda juga sedang mengalami masalah pada chiller standing?
Chiller standing sendiri ialah salah satu peralatan penting untuk beragam bisnis atau industri yang memerlukan suhu dingin secara stabil. Tujuannya ialah memelihara kualitas produk atau bahan yang hendak diolah menjadi sajian makanan atau minuman. Sebab penggunaannya yang begitu penting, wajib untuk melakukan perawatan rutin dan segera mencari solusi tatkala terjadi masalah. Jadi, mari menyimak cara merawat chiller standing dalam artikel ini.
Mengenal Peralatan Elektronik Bernama Chiller Standing
Sebelum mencari service chiller 24 jam Jakarta, mari berkenalan dahulu dengan peralatan elektronik tersebut. Chiller standing ialah peralatan pendingin yang bentuknya vertikal dan berguna sebagai media penyimpanan produk atau bahan baku. Biasanya digunakan dalam mempertahankan kesegaran makanan, minuman, buah-buahan maupun sayuran. Karena terjaga dalam suhu dingin, berbagai bahan tersebut tidak lekas busuk.
Peralatan pendingin ini memuat sejumlah komponen, misalnya kompresor, kondensor, evaporator hingga pemampat. Berbagai komponen tersebut akan menimbulkan aliran refrigeran melalui sirkulasi yang terkontrol. Chiller standing umumnya digunakan dalam bisnis yang berhubungan secara langsung dengan pelayanan makanan dan minuman. Misalnya saja restoran, kafe, hotel, penginapan, rumah makan dan supermarket.
Ketika membelinya, mungkin Anda juga menemukan beragam variasi ukuran dan kapasitas chiller standing. Sehingga bisa disesuaikan dengan keperluan masing-masing bisnis atau industri. Peralatan pendingin ini tersedia dalam jenis single door dan double door. Pada jenis single door tentu saja sesuai namanya, hanya mempunyai satu pintu dengan kapasitas cukup kecil. Sementara jenis double door mempunyai dua pintu dengan kapasitas lebih besar.
Lantas, dalam kondisi apa service chiller 24 jam Jakarta diperlukan? Biasanya jasa service tersebut diperlukan ketika peralatan pendingin tidak bekerja seperti pada umumnya. Misalnya saja ketika peralatannya menyala namun suhu tidak menjadi dingin. Padahal, dalam kondisi normal standing chiller bisa memberikan suhu mulai dari 5 derajat celcius sampai minus dua (-2) derajat celcius. Ketika pengaturan suhunya tidak normal, tentu bahan makanan di dalamnya tidak akan terjaga kesegarannya.
Fungsi Chiller Standing untuk Industri Makanan atau Dapur Komersial
Chiller standing mempunyai beragam fungsi untuk industri makanan maupun dapur komersial. Terutama digunakan dalam menyimpan produk atau bahan baku. Mari menyimak sejumlah fungsinya di bawah ini.
1. Menyimpan Produk atau Bahan Baku
Fungsi utama dari peralatan pendingin tersebut ialah untuk menyimpan produk maupun bahan baku dalam suhu dingin yang stabil. Produk atau bahan baku akan mampu bertahan dalam waktu lama dan kualitasnya lebih baik ketika suhunya sesuai.
2. Mencegah Pembusukan
Fungsi selanjutnya ialah mencegah pembusukan produk maupun bahan baku yang tersimpan. Suhu dingin yang stabil akan membantu mencegah pertumbuhan bakteri maupun jamur. Sehingga produk atau bahan baku akan senantiasa segar dan bisa dikonsumsi. Bahkan mampu bertahan dalam waktu yang lebih lama jika dibandingkan penyimpanan di ruangan biasa. Namun, chiller standing tidak mampu mencegah kebusukan ketika terjadi masalah. Apabila terjadi kebusukan karena chiller standing bermasalah, maka segera hubungi jasa service chiller 24 jam Jakarta untuk mengembalikan fungsinya.
3. Meningkatkan Keamanan
Chiller standing juga mampu meningkatkan keamanan produk atau bahan baku mengingat suhu dingin membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur. Sehingga mampu mencegah risiko terjadinya kontaminasi.
4. Mengurangi Biaya Pemeliharaan
Karena suhu dingin mampu menjaga produk atau bahan makanan untuk tetap segar, tentu biaya pemeliharaan menjadi lebih rendah. Apabila suatu saat mengalami kerusakan, biaya perbaikan di jasa service chiller 24 jam Jakarta juga cukup terjangkau.
Manfaat Penggunaan Chiller Standing sebagai Media Penyimpanan
Sebenarnya ada banyak jenis peralatan yang dapat digunakan untuk menyimpan produk atau bahan makanan. Akan tetapi, apabila memilih chiller standing akan bisa mendapatkan manfaat berikut ini.
1. Kapasitas Besar
Manfaat pertama dari peralatan pendingin ini ialah kapasitas penyimpanannya yang cukup besar. Apabila dibandingkan dengan kulkas biasa, kapasitasnya jauh lebih besar standing chiller.
2. Mudah dipindahkan
Peralatan pendingin ini dilengkapi dengan komponen roda jadi mudah untuk dipindahkan tanpa harus mengangkatnya. Sehingga mudah pula bagi jasa service chiller 24 jam Jakarta apabila hendak memperbaikinya ketika ada kerusakan. Meskipun ada rodanya, bukan berarti lantas chiller standing akan mudah bergeser. Apabila sudah selesai memindahkan peralatannya, rodanya bisa dikunci sehingga posisinya tidak akan bergeser.
3. Lebih Cepat Dingin
Peralatan pendingin ini mempunyai kemampuan untuk mendinginkan dengan waktu cepat. Jadi, Anda tidak harus menunggu lama tatkala membutuhkan produk dalam keadaan dingin.
4. Mempunyai Daya Tahan Lama atau Awet
Chiller standing mempunyai teknologi yang bagus sehingga mesinnya tidak mudah panas. Lantas, peralatannya menjadi lebih tahan lama atau awet. Akan tetapi, jika tiba-tiba muncul masalah, segera hubungi service chiller 24 jam Jakarta untuk segera diperbaiki.
5. Mudah dibersihkan
Chiller standing juga dilengkapi dengan rak atau pembatas yang mudah dilepas. Jadi, apabila hendak membersihkan bagian dalamnya bisa melepaskan rak atau pembatasnya. Proses pembersihan akan berjalan cepat dan praktis.
6. Ketinggian Rak bisa diatur sesuai Keperluan
Chiller standing memuat rak bisa diatur ketinggiannya berdasarkan tinggi kemasan produk atau bahan baku yang hendak disimpan. Jadi bisa menyimpan dalam ukuran besar atau tinggi.
Cara Merawat dan Informasi Service Chiller 24 Jam Jakarta
Berbeda dengan kulkas biasa, chiller standing memerlukan perawatan khusus. Mungkin Anda akan menganggap perawatannya terkadang terasa mudah namun ada tantangan tersendiri. Jadi, langsung saja menyimak tips perawatannya di bawah ini.
1. Membersihkan Interior maupun Eksterior
Tips perawatan pertama ialah membuat jadwal rutin pembersihan. Silahkan membersihkannya setiap satu atau dua minggu sekali. Bisa langsung hubungi service chiller 24 jam Jakarta jika menemukan kejanggalan atau masalah saat pembersihan.
2. Membersihkan Coil Kondensor
Ada lagi bagian yang perlu dibersihkan yakni coil kondensor. Anda perlu membersihkannya setiap tiga bulan sekali agar tidak terjadi penumpukan debu. Apabila dibiarkan debu menumpuk, akan menimbulkan overheat bahkan kerusakan komponen mesin. Jika sudah terlanjur terjadi kerusakan, silahkan saja langsung menghubungi jasa service chiller 24 jam Jakarta. Setelah masalah diatasi, pastikan untuk rutin membersihkan debu pada coil memakai sikat dan vacuum cleaner.
3. Memeriksa Gasket atau Karet di Bagian Pintu
Gasket atau karet pada pintu ialah salah satu bagian chiller standing yang wajib diperiksa secara berkala. Ketika kondisinya kering atau pecah, udara dingin bisa keluar dan sebaliknya. Sehingga perlu diganti dengan yang baru ketika keadaannya sudah buruk.
4. Membersihkan Selang Pembuangan dan Baki Penampung
Chiller standing cenderung digunakan dalam intensitas tinggi sehingga mudah muncul lumut pada baki penampung dan selang pembuangan. Ketika lumut menumpuk, akan menjadi sarang bakteri dan menyebabkan bau tidak sedap sehingga perlu dibersihkan secara rutin.
Sebuah chiller standing yang sudah dipakai dalam waktu lama sangat mungkin mengalami masalah. Tidak perlu khawatir karena bisa mengandalkan jasa dari “Dewi Tehnik Service” untuk mengatasi berbagai masalah secara praktis, segera hubungi kami di 0813 6700 0871.
Chiller standing mempunyai bentuk yang begitu praktis untuk menyimpan produk atau bahan makanan. Supaya mesinnya senantiasa prima dan awet, perlu menerapkan tips perawatan di atas dan menghubungi service chiller 24 jam Jakarta ketika ada masalah.
HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA :
Contact Person :
DICKY AGUS TIADI
NPWP : 72.920.161.6-72.000
WA/SMS/HP : 0813 6700 0871
